Sabtu (30/7/2022), Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan Rapat Koordinasi antar Lembaga. Rapat bertempat di Kantor PWNU DIY dengan pokok bahasan: Tata Koordinasi Lembaga PW dan PC; Tata Kelola Aset (Wakaf).
Rapat yang dipimpin KH. Chasan Abdullah (wakil ketua PWNU DIY) ini dihadiri oleh oleh PW LWP DIY, yakni H. Wiratno, SE., MM (ketua) dan Sohib Jamaludin, S.Ag. (sekretaris). Hadir pula dalam rapat ini dari PC Kota, Kulonprogo, Sleman, dan Bantul.
Rapat diawali dengan pengarahan dari Ketua PWNU DIY, Dr. KH. Ahmad Zuhdi Muhdlor, SH, M.Hum.
Selanjutnya, rapat membahas hal-hal penting, yakni, pertama, inventarisasi Aset Wakaf di masing-masing Cabang PCNU. Bersamaan dengan ini juga inventarisasi masalah-masalah wakaf di masing-masing PCNU, termasuk sertifikasi.
Kedua, PW LWP akan mengirimkan data Aset Wakaf (form excel) kepada PC LWP untuk terus di-update, dicocokkan dengan data riilnya. Bisa dilihat di web lwpnudiy.id.
Ketiga, sertifikat tanah wakaf yang sudah atas nama MWCNU/PCNU bisa disimpan di brankas PWNU DIY secara gratis dan diberikan berita acara serah terimanya.
Keempat, PCNU menginstruksikan kepada MWC untuk mendata Aset Wakaf NU. Target waktu dua bulan ke depan (Oktober) data harus sudah fiks.
Kelima, PWNU mempersiapkan Badan Pengelola Tanah Wakaf untuk pengelolaan dan pemberdayaannya.
Keenam, menempatkan program prioritas, yakni penuntasan masalah wakaf di PWNU DIY clear dan valid sebagai bagian unggulan kegiatan menyongsong 1 Abad Nahdlatul Ulama.
Ketujuh, LWP PWNU melakukan kunjungan atau turba ke PCNU dan mendorong PC LWP menggerakkan MWC NU masing-masing. Agenda turba akan diatur sesudah tanggal 7 Agustus 2022.
Rapat ditutup dengan doa semoga apa yang menjadi program penting dalam menyelesaikan masalah wakaf ini lancar dan mendapatkan ridha-Nya. Aamiin… (sohibkarimunov, muhaiminazzet).
