![]() |
Pengurus LWP PWNU DIY yang hadir dalam rapat, semangat selalu (foto: nasrul_w) |
Beberapa pembahasan penting yang dibahas dalam rapat kali ini, pertama, evaluasi keaktifan pengurus LWP. Sesuai amanat Konferwil, sesudah melewati tahun pertama terbuka kemungkinan pergantian pengurus/restrukturisasi. Ada 4 pengurus LWP akan dimintai konfirmasi ulang tentang keaktifannya dalam kepengurusan.
Kedua, program Turba ke LWP PC Kota Yogya dan Gunung Kidul masih ada kendala. Tindak lanjutnya segera berkomunikasi kembali dengan PC Gunung Kidul meminta kesiapan. Sedangkan PC Kota Yogya masih menunggu pasca Konfercab.
Ketiga, progres tindak lanjut MoU Kantor Pertanahan Kab/Kota dengan PCNU. Diupayakan kembali komunikasi langsung dengan Ketua-ketua LWP PCNU. Tindak lanjut MoU tersebut termasuk program prioritas LWP PWNU tahun 2023, berikut identifikasi proses tanah wakaf yang masih bermasalah, dan pendataan tanah wakaf yang potensial diproduktifkan.
Keempat, mencermati AD/ART NU tentang rangkap jabatan dengan Parpol. Ada satu orang pengurus yang pada bulan November 2023 harus mengundurkan diri sebagai konsekuensi taat AD/ART tentang rangkap jabatan tersebut.
Rapat berlangsung sambil menikmati hangatnya teh gula batu. Semoga dengan semangat dan kekompakan semua pengurus serta hubungan yang baik dengan semua pihak terkait, rencana dan program dapat berjalan dengan baik. Aamiin. (sohib karimunov, muhaimin azzet)
